Siswa kelas 2 MIS Islam Terpadu Al-Uswah mengikuti kegiatan Jelajah Alam Sekitar pada Selasa, 17 Desember 2025, sebagai bagian dari Class Meeting. Kegiatan ini dilaksanakan di area persawahan yang berada di sekitar lingkungan sekolah dan dirancang sebagai pembelajaran luar kelas yang bersifat ringan dan edukatif, sekaligus refreshing bagi siswa.
Kegiatan Jelajah Alam Sekitar merupakan bentuk pembelajaran kontekstual yang mengajak siswa untuk mengenal lingkungan secara langsung. Dengan konsep menyerupai jelajah medan Pramuka dalam versi mini, kegiatan ini tidak menuntut persiapan yang kompleks maupun rute yang panjang. Fokus utama kegiatan adalah memberikan pengalaman belajar di alam terbuka sekaligus mengenalkan ekosistem sawah kepada siswa kelas rendah secara menyenangkan dan terarah.
Seusai menunaikan Shalat Dhuha berjamaah, siswa kelas 2 didampingi oleh para ustadz dan ustadzah berjalan menyusuri rute pendek menuju area persawahan di dekat sekolah. Lingkungan persawahan dipilih karena mudah dijangkau dari sekolah dan memiliki kekayaan objek belajar yang relevan dengan materi pengenalan lingkungan hidup.
Setibanya di lokasi, siswa diarahkan untuk melakukan kegiatan observasi. Mereka diminta mengamati kondisi lingkungan sekitar, mengenali jenis tanaman yang tumbuh di area sawah, serta memperhatikan berbagai makhluk hidup yang ditemui. Dengan bimbingan guru, siswa mencatat temuan mereka, mulai dari tanaman padi, rumput liar, hingga tanaman lain yang tumbuh di pematang sawah. Selain itu, anak-anak juga mengamati keberadaan hewan seperti serangga, burung, dan hewan kecil lain yang hidup di ekosistem sawah.
Kegiatan observasi ini bertujuan melatih kepekaan siswa terhadap lingkungan, meningkatkan kemampuan mengamati, serta membangun kebiasaan mencatat hasil pengamatan secara sederhana. Proses pembelajaran tidak hanya menekankan pada hasil, tetapi juga pada pengalaman langsung yang membentuk rasa ingin tahu dan kepedulian terhadap alam sekitar.
Para guru memberikan arahan secara bertahap agar siswa tetap fokus dan memahami tujuan kegiatan. Pendekatan yang digunakan bersifat komunikatif dan sesuai dengan karakteristik usia siswa kelas 2, sehingga pembelajaran terasa ringan namun tetap bermakna. Anak-anak diberi kesempatan bertanya dan berbagi temuan mereka selama kegiatan berlangsung.
Setelah sesi observasi selesai, kegiatan dilanjutkan dengan waktu istirahat bersama. Siswa menikmati bekal kue atau buah yang telah dibawa dari rumah masing-masing. Momen makan bersama di tengah suasana persawahan menjadi pengalaman tersendiri yang memberikan kesan menyenangkan bagi anak-anak. Selain sebagai waktu jeda, kegiatan ini juga melatih kebiasaan hidup sehat dan kebersamaan.
Melalui kegiatan Jelajah Alam Sekitar, sekolah berupaya menghadirkan pembelajaran yang seimbang antara aspek akademik dan pengalaman nyata di lapangan. Anak-anak tidak hanya belajar dari buku, tetapi juga dari lingkungan sekitar yang menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari mereka. Kegiatan ini diharapkan dapat menumbuhkan rasa cinta terhadap alam, meningkatkan kesadaran lingkungan sejak dini, serta memberikan penyegaran di tengah rutinitas belajar di kelas.
“Tidak ada penjelasan atau gambar dalam buku yang mampu menggantikan pengalaman melihat alam secara langsung dan kehidupan yang ada di sekitarnya.” (Maria Montessori)
0 Komentar